Pernahkah muncul di pikiran Anda mengapa Anda mengantri? Bagaimana Anda menentukan kapan dan di mana Anda harus mengantri? Sebenarnya peraturan apa yang membuat Anda mengantri?
Mengantri. Menyebalkan, membosankan, tapi adalah bagian dari hidup orang kebanyakan. Kegiatan ini sudah mengakar di dalam kehidupan kita. Kita melakukannya setiap saat, mengantri naik bus, mengantri di rumah sakit, mengantri membayar obat di apotek, mengantri giliran perawatan di salon, mengantri giliran di kafe, dan banyak lagi.
Proffesor Nick Haslam, dari Melbourne School of Psychological Science di Universitas Melbourne mendeskripsikan antre sebagai norma yang diatur oleh perayuran yang tidak diucapkan guna mengatur efisiensi dan kesetaraan.
Menurut Haslam, antrian terjadi karena adanya ktidakseimbangan antara permintaan dan supply. Bila sebuah bisnis bisa menghasilkan/mendapatkan level pelayanan yang sleeve dengan permintaan, maka antrean tidaka akan terjadi. Akan tetapi di dunia di mana terdaat lebih banyak permintaan dari pada supply, mengantri adalah cara yang sangat efisien untuk melayani palanggan tanpa membuat pelanggan harus berebut untuk mendapatkan pelayanan lebih dulu.
Pernyataan ini memberikan nilai baru pada pendapat ahwa bila pelanggan mengantri berarti bisnis Anda berhasil. Kenyataannya, bila pelanggan mengantri kemungkinan besar kualitas pelayanan bisnis tersebut tidak seimbang dengan permintaan yang ada dan seharusnya bisnis tersebut meningkatkannya.
Menurut Haslan, antrian mencegah adanya kesempatan bagi orang-orang yang lebih assertive, lebih berani, lebih besar/tinggi kedudukannya untuk mendapatkan pelayanan yang lebih dulu, dan orang-orang biasanya memillih untuk mengantri karena mengantri dianggap adil.
Haslan menambahkan bahwa saat Anda melihat antrian maka Anda akan mengerti bahwa Anda diharuskan untuk mengantri. Lingkungan ini sudah diatur sedemikian rupa sehingga menunjukkan hal ini dan Anda terbiasa untuk memenuhi aturan itu sehingga Anda mengantri.
Haslan juga berpendapat abhwa faktanya antrean adalah tempat di mana orang-orang di dalamnya terobsesi dengan keadilan, maka dari itu saat ada orang yang menyerobot antrean, orang itu akan dinilai bersikap buruk dan dapat menjurus ke berbagai macam pertengkaran dan gesekan. Antrean secara jelas menetapkan hubungan antara kapan Anda datang dan kapan Anda akan dilayani. Dan orang-orang merasa puas akan hal itu.
Akan tetapi, antrean juga meningkatkan kewaspadaan seseorang. Menurut Haslan, saat ada dua antrean paralel, orang-orang di antrean satu akan menganggap bahwa antrian satu lagi lebih cepat daripada antreannya. Saat Anda mengantri, Anda akan sangat memikirkan tentang keadilan sehingga Anda bahkan akan membandingkan diri Anda degan orang-orang di sebelah Anda dan kesal ketika antrean lain lebih cepat.
Haslan meneruskan, antrean juga bersifat fleksibel, menyesuaikan dengan aktivitasnya. Misalnya di rumah sakit. Anda tidak akan kesal saat orang yang kondisinya lebih parah dari Anda mendapatkan pelayanan lebih dulu dari pada Anda walaupun ia dating sebelum Anda.
Untungnya pada masa digital seperti sekarang, Anda yang pebisnis bisa memudahkan pelanggan Anda sekaligus menngkatkan kualitas dan pelayanan Anda dengan mendaftarkan bisnis Anda ke aplikasi antrean online Qiwii. Kini pelanggan Anda dapat memesan nomor antrean secara online di aplikasi antrean online ini. Sehingga pelanggan Anda bisa segera mendapatkan nomor antrean dengan hanya masuk ke aplikasi dan memesannya. Sangat menarik bukan?